Pemkab Kotabaru Kembangkan Klaster Udang di Desa Sungai Limau

Kotabaru, Kalsel, 07/7 (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengembangkan klaster budidaya udang berbasis kawasan guna mendukung program ketahanan pangan di Desa Sungai Limau, Kecamatan Pulau Laut Timur.
Bupati Kotabaru Muhammad Rusli di Kotabaru, Senin, mengatakan pengembangan budidaya udang merupakan salah satu upaya menjalankan program ketahanan pangan pada sektor perikanan.
"Kegiatan tersebut mendukung ketahanan pangan berkelanjutan pada sektor perikanan di Kecamatan Pulau Laut Timur," kata Rusli.
Rusli menekankan pengembangan budidaya lahan tambak udang mendapatkan dukungan penuh dari Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau Jepara sebagai pendamping teknis.
Rusli juga mengajukan permohonan kepada PT PLN untuk bekerja sama terhadap penyediaan jaringan listrik ke lokasi tambak, sehingga kegiatan budidaya udang bisa berjalan lancar.
Adapun lahan yang tersedia diungkapkan Rusli, mencapai kurang lebih sekitar 10 hektare di dalamnya akan dibangun area budidaya udang yang lengkap dengan sarana pendukung lainnya.
Rusli mengharapkan pembangunan kawasan klaster percontohan budidaya undang intensif berbasis teknologi di Desa Sungai Limau dapat meningkatkan produksi udang sekitar 10 ton-15 ton per satu hektare.
Saat ini, harga udang jenis vaname sekitar Rp60 ribu-Rp75 ribu per kilogram untuk ukuran 50-60 ekor/kg.
Tujuan dari pembangunan klaster budidaya udang, menurut Rusli, untuk meningkatkan produktivitas lahan pesisir, memberikan pelatihan teknologi modern budidaya udang, meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa/pesisir.
Kawasan cluster percontohan budidaya undang tersebut juga memiliki kelebihan yang lebih efisien biaya dan mudah dirawat, optimal di lahan terbatas, mudah dipantau dan dikontrol.
Rusli mengungkapkan pembangunan kawasan klaster udang pun diharapkan dapat berdampak terhadap perekonomian masyarakat di Kotabaru. (ANTARA/Imam Hanafi)